Selasa, 02 September 2025

Warga Mengeluh Sesak, Jalan Rusak dan Penuh Debu: Minta Kapolda Riau Segera Bertindak!

Warga Mengeluh Sesak, Jalan Rusak dan Penuh Debu: Minta Kapolda Riau Segera Bertindak!

REALISTIS. CO- Kampar, Jeritan warga Dusun 5 Pematang Kulim, Pulau Birandang, Kabupaten Kampar, semakin nyaring. Akibat lalu lalang ratusan truk tronton roda 10 yang mengangkut tanah timbun untuk proyek Tol Pekanbaru–Rengat, mereka kini harus hidup dalam kepungan debu dan jalan yang rusak parah.

Dewi, seorang ibu rumah tangga, mengaku suaminya telah mengalami batuk berkepanjangan selama lima bulan terakhir. Ia menyebut kondisi ini disebabkan oleh debu yang terus menerpa rumah-rumah warga setiap hari.

“Suami saya sudah lima bulan batuk. Debunya luar biasa, kami benar-benar tersiksa. Tolong kami, Pak Kapolda, tolong tertibkan truk-truk itu! Kami warga Pulau Birandang sudah tidak tahan lagi,” ujarnya penuh emosi.

Menurut warga, truk-truk tronton melintas tanpa adanya penyiraman jalan atau pengendalian debu. Jalan lingkungan yang sempit dan rusak semakin memperparah keadaan.

Jufri, tokoh masyarakat setempat, menegaskan bahwa masyarakat tidak menolak pembangunan jalan tol, tetapi pelaksanaannya harus sesuai aturan. Ia meminta aparat penegak hukum, khususnya Kapolda Riau, untuk segera mengambil tindakan nyata.

“Kami bukan menolak proyek, tapi pelaksanaannya yang ugal-ugalan. Truk-truk tronton itu melanggar hak kami atas udara bersih dan lingkungan yang sehat. Kami minta Pak Kapolda Riau segera bertindak tegas, jangan tunggu korban bertambah,” tegasnya.

Masyarakat Pulau Birandang mendesak agar ada pengawasan ketat terhadap aktivitas proyek tol di wilayah mereka. Mereka meminta truk-truk hanya melintas pada jam tertentu, dilakukan penyiraman rutin, dan jalan lingkungan diperbaiki.

“Ini bukan sekadar proyek tol, ini soal nyawa kami! Kami tidak bisa bernafas, anak-anak kami batuk, dan tidak ada yang peduli. Kami butuh tindakan nyata, bukan janji!” kata Dewi, menahan amarah.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak pelaksana proyek maupun instansi terkait. Warga berharap dalam waktu dekat Kapolda Riau bersama jajaran turun langsung ke lapangan dan menertibkan aktivitas pengangkutan tanah timbun yang dianggap sudah meresahkan.***mdn

#Pulau Birandang #, Debu Tanah Timbun #Proyek Tol